MENGENAL E-LEARNING
Apa itu E-Learning? E-laerning adalah proses pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi informasi sebagai media dalam pembelajaran, bisa berupa komputer, HP atau sering kita sebut model pembelajaran dengan sistem daring, model pembelajaran dengan sistem ini membuat kita dapat melakukan proses belajar dimana saja kan kapan saja tidak terikat dengan waktu, dengan kata lain orang dapat melakukan proses belajar sambil berbaring, nonton tv, mau sambil duduk di bawah pohon bisa melakukan proses pembelajaran.
dengan sistem e-learning ini proses pembelajaran tidak memandang dari segi usia siapapun boleh belajar, dibandingkan dengan sekolah konvesional jika orang yang sudah tua kadang agak canggung jika ingin belajar dan disandingkan dengan yang umur dibawahnya, begitu juga dengan orang yang sibuk dengan pekerjaannya dan aktivitasnya akan sulit untuk belajar jika menggunakan sistem yang konvesioanl, oleh karena itu mereka akan memilih jika proses belajarnya menggunakan bantuan teknologi informasi yang akan mempermudah mereka dalam proses belajar.
dengan sistem e-learning mereka dapat memilih jenis pembelajaran yang mereka sukai, apakah jenis pembelajaran berbasis teks, video atau suara serta berbasis animasi, karena sistem pembelajaran berbasis ini akan menekankan pada sistem pembelajaran yang menyenangkan, dengan sistem pembelajaran ini kita dapat melakukan proses pembelajaran tampa harus ketemu langsung atau tatap muka dengan pemateri, kita cukup berada dirumah atau tempat kerja atau di bawah pohon sekalipun, karena prosesnya menggunakan teknologi informasi jadi proses belajarnya dari jarak jauh.
dari penjelasan di atas dapat dibuat suatu kesimpulan bahwa proses pembelajaran e-elarning memiliki beberapa kelebihan yaitu :
1. Jadwal pembelajaran lebiih fleksibel
siswa dapat memilih jadwal pembelajarannya sendiri, jadwal di atur berdasarkan kesiapan dari siswa tersebut,dan akses materi pembelajaran bisa dari manapun
2. Ritme belajar sesuai kemampuan siswa
kegiatan belajar ini jika siswa belum paham dia dapat melakukan proses pengulangan berulang-ulang sampai siswa tersebut paham
3. siswa dapat memahami materi lebih baik
disebabkan siswa akan mulai proses belajar pada saat kondisinya dalam keadaan prima dalam menerima materi pembelajaran
3. lebih hemat tenaga dan waktu
dengan sistem ini siswa dapat belajar dimanapun, di rumah, kantor, dibawah pohon atau di kendaraan umum sekalipun, dengan begitu dia dapat menghemat biaya jika dia belajar di rumah atau dibawah pohon, karena akan menghemat biaya transportasi, jika harus pergi ke tempat belajar konvesional
4. dapat belajar dengan pengajar yang ahli dibidangnya
dengan sistem ini siswa dapat memilih tenaga yang memang terbaik dibidangnya serta ahli, karena pada dasarnya sistem e-learning tenaga pengajar akan di cari memang yang terbaik dibidangnya
tetapi dari kelebihan diatas terdapat kekurangan yang akan di dapat dari sistem ini yaitu : menurut
L. Gavrilova (2006:354) adalah pembelajaran dengan model E-learning membutuhkan peralatan tambahan yang lebih (seperti komputer, monitor, keyboard,gadget dsb). Kekurangan E-learning yang diuraikan oleh Nursalam (2008:140) sebagai berikut :
dari penjelasan di atas dapat dibuat suatu kesimpulan bahwa proses pembelajaran e-elarning memiliki beberapa kelebihan yaitu :
1. Jadwal pembelajaran lebiih fleksibel
siswa dapat memilih jadwal pembelajarannya sendiri, jadwal di atur berdasarkan kesiapan dari siswa tersebut,dan akses materi pembelajaran bisa dari manapun
2. Ritme belajar sesuai kemampuan siswa
kegiatan belajar ini jika siswa belum paham dia dapat melakukan proses pengulangan berulang-ulang sampai siswa tersebut paham
3. siswa dapat memahami materi lebih baik
disebabkan siswa akan mulai proses belajar pada saat kondisinya dalam keadaan prima dalam menerima materi pembelajaran
3. lebih hemat tenaga dan waktu
dengan sistem ini siswa dapat belajar dimanapun, di rumah, kantor, dibawah pohon atau di kendaraan umum sekalipun, dengan begitu dia dapat menghemat biaya jika dia belajar di rumah atau dibawah pohon, karena akan menghemat biaya transportasi, jika harus pergi ke tempat belajar konvesional
4. dapat belajar dengan pengajar yang ahli dibidangnya
dengan sistem ini siswa dapat memilih tenaga yang memang terbaik dibidangnya serta ahli, karena pada dasarnya sistem e-learning tenaga pengajar akan di cari memang yang terbaik dibidangnya
tetapi dari kelebihan diatas terdapat kekurangan yang akan di dapat dari sistem ini yaitu : menurut
L. Gavrilova (2006:354) adalah pembelajaran dengan model E-learning membutuhkan peralatan tambahan yang lebih (seperti komputer, monitor, keyboard,gadget dsb). Kekurangan E-learning yang diuraikan oleh Nursalam (2008:140) sebagai berikut :
- Kurangnya interaksi antara pengajar dan pelajar atau bahkan antar pelajar itu sendiri.
- Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan sebaliknya membuat tumbuhnya aspek bisnis/komersial.
- Proses belajar mengajar cenderung ke arah pelatihan daripada pendidikan.
- Berubahnya peran pengajar dari yang semula menguasai teknik pembelajaran konvensional, kini juga dituntut mengetahui teknik pembelajaran yang menggunakan ICT (information, communication, dan technology).
- Tidak semua tempat tersedia fasilitas internet ( mungkin hal ini berkaitan dengan masalah tersedianya listrik, telepon, ataupun komputer).
- Kurangnya sumber daya manusia yang menguasai internet.
- Kurangnya penguasaan bahasa komputer.
- Akses pada komputer yang memadai dapat menjadi masalah tersendiri bagi peserta didik.
- Peserta didik bisa frustasi jika mereka tidak bisa mengakses grafik, gambar, dan video karena peralatan yang tidak memadai.
- Tersedianya infrastruktur yang bisa dipenuhi.
- Informasi dapat bervariasi dalam kualitas dan akurasi sehingga penduan dan fitur pertanyaan diperlukan.
- Peserta didik dapat merasa terisolasi.
0 komentar:
Posting Komentar